Minggu, 24 Juli 2016

TENTANG KEYAKINAN BAG 2

Materi Yakin, bagian ke 2
Jum'at, 22 Juli 2016

Coba tanya diri yang berhutang, mana yang lebih dia percayai? Apakah bagian bahwa dirinya gak bisa bayar lalu bakalan susah? Atau Allah yang lebih dia percayai bahwa Allah bisa melunasi hutangnya dan hidupnya bakalan tentram?Keyakinan mana yang sering mendominasi pikiran dan hati kita? Jujur, kadang malah kebanyakan fikiran ketakutan, keresahan, kekhawatiran lebih suka mendominasi.

Coba Tanya diri yang belum punya rumah, mana yang lebih dia percayai? Duit kah, atau kemampuan Allah kah? Situasi pekerjaan yang tidak memungkinkan dia punya rumah atau Allah Yang Maha Kaya? Hutang yang belom kebayar yang mendominasi pikirannya, sehingga menurutnya gak mungkin banget punya rumah. Wong hutang aja belum kebayar?

Belum lagi sederet fakta masalah yang lebih dipercayainya. Anak-anak sakit-sakitan, butuh biaya sedangkan dia dan istri juga lagi kuliah, gak ada cadangan buat kebutuhan, apalagi buat nabung beli rumah. Lihat sederetan fakta di atas, mana ada bagian percaya sama Allah nya?

Tembok yang membuatnya tidak percaya sama Allah semakin tinggi, lebar, ,luas dan tebal, akibatnya  keajaiban Allah jadi susah lagi datangnya. Kurang lebih seperti itulah perjalanan kepercayaan kita. Bukan kepada Allah kadang lebih banyak percaya pada fikiran dan hati yang seringnya menakut-nakuti diri kita sendiri. Naudzubillah, karenanya percaya dan yakin sama Allah pun harus di pelajari, harus ditambah terus ilmunya, harus ditambah terus pengalamannya.

*Jangan sampe hal-hal di atas  terjadi, percaya, yakin, iman sama Allah aja.*

Salam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar